SMK Wiyasa Magelang Peringati Hari Pramuka ke-63 pada 14 Agustus 2024

Pada hari Rabu, 14 Agustus 2024, SMK Wiyasa Magelang merayakan Hari Pramuka ke-63 dengan penuh semangat dan kebanggaan. Acara ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum penting bagi seluruh civitas akademika SMK Wiyasa Magelang untuk memperkuat nilai-nilai kepramukaan dan semangat kebangsaan.

1. Upacara Bendera sebagai Pembuka Acara
Kegiatan peringatan Hari Pramuka di SMK Wiyasa Magelang dimulai dengan upacara bendera yang khidmat. Seluruh siswa, guru, dan staf berkumpul di lapangan upacara sejak pukul 07.00 pagi. Upacara ini dipimpin oleh Kepala Sekolah, Ibu Endang Pratiwi, S.E., yang juga berperan sebagai pembina upacara.
Dalam amanatnya, Ibu Endang menyampaikan pentingnya nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari. "Pramuka adalah salah satu pilar penting dalam membentuk karakter anak bangsa. Melalui kegiatan kepramukaan, kita diajarkan tentang disiplin, kerja sama, kepemimpinan, dan cinta tanah air. Semoga semangat pramuka ini selalu menyala dalam hati kita semua, terutama dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks," ujarnya.
Selain itu, Ibu Endang juga mengingatkan pentingnya peran pramuka dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Ia mengajak seluruh peserta upacara untuk terus menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.

2. Penampilan Kreatif Siswa dalam Lomba Baris-Berbaris
Setelah upacara bendera, acara dilanjutkan dengan berbagai kegiatan lomba yang diikuti oleh seluruh siswa SMK Wiyasa Magelang. Salah satu lomba yang paling dinantikan adalah lomba baris-berbaris. Dalam lomba ini, setiap kelas menampilkan kekompakan dan kerapian dalam baris-berbaris, yang merupakan salah satu keterampilan dasar dalam kepramukaan.
Lomba ini berlangsung dengan meriah, di mana setiap kelas berlomba-lomba menunjukkan formasi baris-berbaris yang kreatif dan unik. Para siswa tampak bersemangat dan antusias dalam mengikuti lomba ini, yang tidak hanya menguji keterampilan baris-berbaris, tetapi juga kerja sama dan koordinasi antaranggota kelas.

3. Kemah Kemandirian: Mengasah Keterampilan Hidup
Salah satu kegiatan utama dalam peringatan Hari Pramuka di SMK Wiyasa Magelang adalah kegiatan kemah kemandirian. Kegiatan ini diadakan di halaman sekolah yang telah disulap menjadi area perkemahan lengkap dengan tenda-tenda pramuka. Kegiatan kemah ini bertujuan untuk melatih siswa dalam keterampilan hidup mandiri, seperti memasak, mendirikan tenda, dan menjaga kebersihan lingkungan.
Selama kegiatan kemah, siswa diberikan tugas-tugas yang harus diselesaikan secara berkelompok. Tugas-tugas tersebut meliputi memasak makanan dengan peralatan sederhana, mencari sumber air, dan merencanakan kegiatan malam api unggun. Semua kegiatan ini dilakukan dengan prinsip gotong royong dan kebersamaan, yang menjadi inti dari semangat pramuka.
Pada malam hari, acara dilanjutkan dengan kegiatan api unggun. Api unggun adalah salah satu tradisi penting dalam kepramukaan yang melambangkan semangat, kebersamaan, dan persatuan. Dalam acara ini, para siswa menampilkan berbagai pertunjukan seni seperti drama, musik, dan tarian yang telah mereka persiapkan sebelumnya. Acara api unggun ini menjadi puncak dari kegiatan kemah kemandirian, di mana seluruh peserta merasakan kehangatan kebersamaan dan semangat pramuka yang membara.

4. Seminar dan Workshop: Meningkatkan Pengetahuan dan KeterampilanSelain kegiatan fisik, peringatan Hari Pramuka di SMK Wiyasa Magelang juga diisi dengan kegiatan seminar dan workshop. Seminar ini menghadirkan narasumber dari Kwartir Cabang Pramuka Kota Magelang, yang membahas tentang pentingnya pendidikan karakter melalui kegiatan pramuka. Para siswa diajak untuk lebih memahami peran pramuka dalam membentuk karakter yang tangguh, berintegritas, dan bertanggung jawab.
Workshop yang diadakan meliputi berbagai keterampilan praktis yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari, seperti pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), membuat perencanaan kegiatan, dan teknik survival di alam bebas. Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari para siswa, yang merasa mendapatkan banyak pengetahuan dan keterampilan baru yang berguna.

5. Penutupan dengan Pembagian Penghargaan
Kegiatan peringatan Hari Pramuka di SMK Wiyasa Magelang ditutup dengan pembagian penghargaan kepada para pemenang lomba dan peserta yang telah menunjukkan prestasi dalam kegiatan kemah kemandirian. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Ibu Endang Pratiwi, S.E., yang merasa bangga dengan semangat dan dedikasi yang ditunjukkan oleh para siswa.
Dalam sambutannya, Ibu Endang menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh siswa dan panitia yang telah bekerja keras menyelenggarakan acara ini. Ia juga berharap agar kegiatan pramuka di SMK Wiyasa Magelang dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam pembentukan karakter siswa.
"Kalian semua adalah generasi penerus bangsa yang harus siap menghadapi tantangan di masa depan. Melalui kegiatan pramuka, kita belajar untuk menjadi pribadi yang mandiri, disiplin, dan bertanggung jawab. Teruslah bersemangat dalam mengembangkan diri dan jangan pernah berhenti belajar," pesan Ibu Endang kepada seluruh peserta.6. Refleksi dan Harapan untuk Masa DepanPeringatan Hari Pramuka ke-63 di SMK Wiyasa Magelang bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi seluruh warga sekolah. Kegiatan ini mengingatkan kembali pentingnya nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan berkarakter.
Para siswa merasa bangga bisa menjadi bagian dari kegiatan pramuka di sekolah mereka. Mereka menyadari bahwa pramuka bukan hanya tentang baris-berbaris atau mendirikan tenda, tetapi juga tentang membangun karakter dan keterampilan hidup yang akan berguna di masa depan.
Dengan semangat pramuka yang terus menyala, SMK Wiyasa Magelang berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan kepramukaan di sekolah. Melalui berbagai program dan kegiatan, sekolah berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan siap menghadapi tantangan global.

7. Kesimpulan: Pramuka sebagai Pilar Penting Pendidikan Karakter
Peringatan Hari Pramuka ke-63 di SMK Wiyasa Magelang telah memberikan banyak pelajaran berharga bagi seluruh peserta. Melalui berbagai kegiatan yang diadakan, para siswa belajar tentang pentingnya kerja sama, disiplin, dan kepemimpinan. Mereka juga menyadari bahwa pramuka adalah salah satu pilar penting dalam pendidikan karakter yang harus terus dipupuk dan dikembangkan.
Semangat pramuka yang tercermin dalam setiap kegiatan di SMK Wiyasa Magelang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berprestasi dan berkontribusi positif bagi masyarakat. Dengan demikian, pramuka bukan hanya menjadi kegiatan ekstrakurikuler, tetapi juga menjadi bagian integral dari kehidupan dan pendidikan di SMK Wiyasa Magelang.
Dalam suasana perayaan Hari Pramuka yang penuh kebersamaan ini, SMK Wiyasa Magelang sekali lagi menegaskan komitmennya untuk mendukung pengembangan karakter siswa melalui kegiatan kepramukaan. Semoga semangat pramuka ini terus hidup dalam setiap hati siswa, dan menjadi bekal berharga dalam menjalani kehidupan di masa depan.

Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas Nama E-mail Komentar Kode Verifikasi

Komentar :