Berita
Upacara Bendera Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di SMK Wiyasa Magelang
Tanggal : 10/01/2024, 08:02:40, dibaca 15 kali.Hari ini, Selasa, 1 Oktober 2024, SMK Wiyasa Magelang melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila. Upacara ini berlangsung dengan khidmat di lapangan sekolah, diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan staf sekolah. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenang dan menghargai peran penting Pancasila sebagai ideologi pemersatu bangsa yang berhasil mengatasi berbagai ancaman, termasuk ancaman dari ideologi-ideologi yang bertentangan dengan semangat nasionalisme Indonesia.
Upacara dimulai pukul 07.00 WIB, dipimpin oleh Ibu Endang Pratiwi Setyaningrum, S.E., selaku Kepala SMK Wiyasa Magelang, yang bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya, Ibu Endang menyampaikan pentingnya mengenang Hari Kesaktian Pancasila sebagai momentum refleksi untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “Pancasila adalah pedoman hidup bangsa Indonesia, sebuah dasar negara yang telah terbukti mampu mempersatukan kita dari berbagai ancaman perpecahan. Hari ini kita peringati sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa para pahlawan dan generasi terdahulu yang telah mempertahankan Pancasila dari berbagai rongrongan yang ingin menggantikan ideologi bangsa,” tegasnya.
Dalam amanat tersebut, Ibu Pratiwi juga mengajak seluruh peserta upacara, terutama para siswa, untuk memahami betapa pentingnya Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Menurutnya, sebagai generasi muda, siswa-siswi SMK Wiyasa Magelang harus lebih peka dan memahami tantangan yang dihadapi bangsa saat ini, termasuk adanya berbagai ancaman terhadap persatuan. “Tugas kita sebagai generasi penerus bangsa adalah menjaga Pancasila tetap sakti, memastikan bahwa semangat persatuan dan gotong royong yang diwariskan oleh para pendiri bangsa tetap terjaga di tengah tantangan zaman,” tambahnya.
Selain itu, Ibu Pratiwi juga menekankan bahwa Hari Kesaktian Pancasila tidak hanya diperingati sebagai upacara formal, melainkan juga sebagai momentum untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. “Kita harus mempraktikkan nilai-nilai Pancasila, bukan hanya menghafal atau sekadar memahami teorinya. Semangat persatuan, kemanusiaan, keadilan, dan demokrasi harus kita wujudkan dalam perilaku dan sikap kita di sekolah maupun di luar lingkungan sekolah,” ujarnya.
Upacara diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan, dimulai dengan pengibaran bendera merah putih yang dilakukan oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) SMK Wiyasa Magelang. Prosesi pengibaran bendera berjalan dengan lancar dan penuh khidmat, diiringi lagu kebangsaan “Indonesia Raya” yang dinyanyikan oleh seluruh peserta upacara. Para siswa tampak sangat bersemangat mengikuti prosesi ini, menunjukkan rasa nasionalisme yang kuat.
Setelah pengibaran bendera, dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila oleh salah satu siswa, yang diikuti oleh seluruh peserta upacara. Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan Ikrar Kesetiaan kepada Pancasila, yang juga diikuti oleh seluruh peserta. Pembacaan teks ini bertujuan untuk menegaskan kembali komitmen seluruh warga sekolah dalam menjaga kesetiaan kepada Pancasila sebagai ideologi negara.
Selain itu, pada upacara kali ini juga dibacakan sejarah singkat Hari Kesaktian Pancasila oleh salah satu guru sejarah SMK Wiyasa Magelang. Dalam pembacaannya, beliau menceritakan bagaimana peristiwa G30S/PKI yang terjadi pada tanggal 30 September 1965 menjadi ancaman serius bagi kelangsungan ideologi Pancasila. “Gerakan ini berusaha menggantikan Pancasila dengan ideologi lain yang bertentangan dengan semangat kebangsaan Indonesia. Namun, berkat kesetiaan dan perjuangan rakyat Indonesia, terutama TNI, Pancasila berhasil dipertahankan dan tetap menjadi dasar negara kita hingga saat ini,” jelas Bapak Mulyono.
Beliau juga menekankan betapa pentingnya peristiwa tersebut dalam sejarah Indonesia, di mana bangsa ini berhasil melewati salah satu ujian terberatnya. Oleh karena itu, peringatan Hari Kesaktian Pancasila menjadi sangat penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang mempertahankan Pancasila serta sebagai pengingat bahwa ancaman terhadap ideologi negara bisa datang kapan saja, baik dari luar maupun dari dalam negeri.
Setelah pembacaan sejarah singkat tersebut, acara dilanjutkan dengan penampilan paduan suara dari siswa-siswi kelas X yang menyanyikan beberapa lagu kebangsaan, termasuk “Hari Merdeka” dan “Garuda Pancasila.” Penampilan paduan suara ini semakin menambah semarak dan semangat nasionalisme dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila di SMK Wiyasa Magelang.
Acara upacara berakhir dengan doa bersama yang dipimpin oleh guru agama Kristen, yang memohon agar bangsa Indonesia selalu diberikan kekuatan untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta diberikan kebijaksanaan dalam menjalankan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Doa ini juga dipanjatkan untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan mempertahankan Pancasila.
Setelah upacara selesai, para siswa, guru, dan staf sekolah tidak langsung kembali ke kelas. Sebagai bagian dari kegiatan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, sekolah juga mengadakan diskusi kelas tentang pentingnya Pancasila di era modern. Dalam diskusi ini, para siswa dibagi dalam kelompok-kelompok kecil untuk membahas tantangan-tantangan yang dihadapi oleh Pancasila di era globalisasi, termasuk isu-isu radikalisme, intoleransi, dan ketidakadilan sosial. Diskusi ini dipandu oleh para wali kelas dan guru-guru mata pelajaran terkait, dengan tujuan agar siswa dapat lebih memahami relevansi Pancasila di zaman sekarang.
Di akhir diskusi, setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. Beberapa kelompok menyampaikan pandangan mereka bahwa Pancasila harus terus dijaga dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal menghormati perbedaan dan menjaga persatuan. Mereka juga menekankan bahwa sebagai generasi muda, mereka memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa nilai-nilai Pancasila tetap hidup dan relevan di tengah dinamika sosial dan politik yang terus berubah.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di SMK Wiyasa Magelang pada hari ini berjalan dengan lancar dan penuh makna. Kegiatan ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang sejarah, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme kepada para siswa. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi SMK Wiyasa Magelang dapat menjadi generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya menjaga Pancasila sebagai ideologi negara.
Dengan semangat Pancasila, SMK Wiyasa Magelang berkomitmen untuk terus mendidik generasi muda yang siap menghadapi tantangan zaman, menjaga persatuan bangsa, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas |
Komentar :
Kembali ke Atas